SEMARANG – Politicnews.id : Waktu liburan telah tiba, bingung atau mager belum ada jadwal mau ke mana? Ikut saja Paket Liburan Inklusi 2025 yang digelar Roemah Difabel (RD) Semarang.
Program ini diselenggarakan bukan sekadar mengisi liburan, tetapi juga menjadi jembatan tumbuhnya inklusi sosial sejak dini. Selain itu juga menjadi ruang inklusi kreatif di mana setiap anak bisa merasa diterima, berdaya, dan tumbuh bersama.

Founder Roemah Difabel yang juga jadi narasumber program Noviana Dibyantari mengatakan, kalau selama ini kamu masih ragu, merasa bingung dan belum terbiasa berinteraksi dengan teman difabel. “Bergabung dengan paket liburan inklusis yang digelar Roemah D. Inilah saat yang tepat untuk mengasah empati dan sensibilitas kamu,” ujarna berpromosi.
Roemah D dalam liburan kali ini, menggelar dua program Paket Libran Iklusi 2025. Program pertama, “Paket Liburan Inklusif: Bertualang Tanpa Batas, Berteman Tanpa Syarat”. Program ini adalah ruang belajar dan ekspresi yang dirancang khusus untuk anak-anak dengan keberagaman kemampuan, terutama mereka yang sudah bisa membaca dan menulis.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Komunitas Roemah Difabel, lanjut Noviana program ini bertujuan membuka akses pendidikan non-formal yang menyenangkan, membangun rasa percaya diri, serta mendorong keberanian untuk bersuara.
Selama tiga hari, peserta akan menjalani pengalaman tematik: Pada hari pertama egiatan mengusung tema “Berani Bersuara” bertujuan untuk membangun kepercayaan diri dan kemampuan presentasi di depan umum. Hari kedua, “Suara Bermakna’ bertujuan mengasah pemikiran kritis dan kemampuan menyampaikan ide secara lisan. Sedangkan pada hari ketika mengangkat tajuk : “Bersuara Bersama” peserta diajak kunjungan ke stasiun TV atau radio dan berkesempatan menjadi presenter atau penyiar.
Program ini diselenggarakan di Roemah Difabel Untung Suropati, Semarang Barat diperuntukkan bagi siswa SD kelas 4–6 dan SMP kelas 7–9. Program ini dilangsungkan dalam dua tahap yaitu; 30 Juni–2 Juli dan 7–9 Juli 2025.
Program pertama ini diselenggarakan bukan sekadar mengisi liburan, tetapi juga menjadi jembatan tumbuhnya inklusi sosial sejak dini.
Sedangkan program kedua, lanjut Naneth , mengusung tajuk : “Berkarya Bersama: Bertualang Tanpa Batas, Berteman Tanpa Syarat” .

Program kedua Liburan Inklusi yang digelar Roemah Difabel ini merupakan kegiatan ini dirancang untuk mendorong kreativitas, kemandirian, dan kebersamaan antar anak-anak dengan berbagai latar kemampuan.
Para pesera selama tiga hari akan mengikuti aktivitas interaktif dan menyenangkan berupa pertama kegiatan melukis yang merupakan media untuk mengekspresikan diri lewat warna dan imajinasi. Untuk hasil karya boleh dibawa pulang. Kedua, kegiatan Menanam Hidroponik.
Dalam kegiatan ini peserta diajak belajar bercocok tanam ramah lingkungan dan mengenal dasar pertanian modern.Sedangkan kegiatan ketiga, Cooking Class. Para peserta liburan inklusif ini dijak belajar membuat sushi bersama Warung Wasabi. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kemandirian dan motorik halus.
Kegiatan ini yang akab berlangsung di Roemah Difabel Untung Suropati, Semarang Barat ini terbuka untuk siswa SD kelas 4–6 dan SMP kelas 7–9. Program berlangsung unuk dua periode: 3–5 Juli dan 10–12 Juli 2025, setiap Kamis–Sabtu pukul 08.00–12.00 WIB.
Kegiatan kedua ini, lebih dari sekadar liburan, Program ini adalah ruang inklusi kreatif di mana setiap anak bisa merasa diterima, berdaya, dan tumbuh bersama.
Yuk ! Isi liburanmu dengan kegiatan yang bermnfaat dan menyenangkan. Segera daftar tempat terbatas. Untuk pendaftaran isi link registrasi : bit.ly/liburan inklusi25 .Kontribusi perpaket perserta Rp.300.000,- untuk dua paket Rp.500.000,- Contact Person : 0856 4061 6047 (Ibu Isma).
Christian Saputro

Every second is change,
Every second is chance.
Do your sevice with integrity,
full heart and full capacity.