PoliticNews.ID-Musi Banyuasin:Kembang Umur merupakan salah satu kampung atau dusun berada di kecamatan Lais, Dusun ini masih tergolong terisolir, Warga dan Pemerintah Desa persiapan Epil Barat menerima kunjungan YouTube Bung Deka Candra di Dusun VII Desa Epil Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, Kamis, 2/11/2021.
Desa Persiapan Epil Barat hasil Pemekaran dari Desa Epil, setalah terbentuk dan diresmikan 28 Desember 2018, dengan Pj Desa Persiapan Epil Barat Amzari dengan sturukur pemerintah sudah ada.
Penduduk di dusun terpencil ini tidak ada akses penerangan (PLN/MEP), akses telepon, internet termasuk akses jalan penghubung, aktifitas pada malam hari biasa menggunakan lampu teplok, kalau malam situasi gelap gulita, harus melakukan semuanya di siang hari.
Menurutnya Sekdes, Jaka Panca Sona SH, kampung ini dikategorikan terisolir lantaran belum ada akses jalan, penerangan dan Akses Jaringan telepon atau internet. Kondisi ini juga menghambat pembangunan di Dusun 7 yang masuk dalam Desa Persiapan Epil Barat.
“Ucapan terimakasih kepada kuyung deka yang telah hadir di dusun kami” ujarnya
Dijelakan bahwa “Bagi banyak orang, pencahayaan dianggap sepele. Meskipun ini merupakan bagian penting dalam kehidupan sehari-hari, masih ada masyarakat tak terjangkau listrik yang aktivitasnya terbatas pada siang hari,” jelas sekdes.
Hal itu, lanjut dia, tentu saja mengurangi produktivitas mereka secara keseluruhan dan membatasi kemampuan mereka untuk mencari nafkah, di samping risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh lampu minyak dan obor.
Anggota BPD Junaidi menyampaikan penduduk hampir 400 KK lebih mayoritas pekerjaan masyarakat kita penyadap karet setalah itu mencari ikan untuk kebutuhan sehari-hari.
“Motong kerat dan nelayan mencari ikan selebihnya tidak ada pekerjaan lain, dan beberapa waktu yang lalu harga karet sampai anlok, masyarakat sangat terpukul dengan harga karet anjlok, kami selaku wakil masyarakat mudah- mudahan dengan Ade kuyung deka kesini bapak menteri Dalam Negeri, mengambil kebijakan untuk cepat menjadi definitif” harapan BPD Wilayah Desa Persiapan Epil Barat.
Tak lupa juga tokoh masyarakat H Agun Muslim (71) warga Kembang umur yang menetap dan tinggal sekitar tahun 1972.
Dengan mengucapkan Terimakasih kepada nakanda kami (Deka, red) yang telah mengunjugi.
“Kami mohon Do’a yang perantauan-peranauan Bailangu, Danau Cala, Epil semua, ager supaya membantuh kami dapat pemekaran, perhatian kerena kami bukan tertinggal tapi terisolasi dan terpencil” ujarnya.
Selanjutnya “Bantulah kami agar kami jangan terlalu tertinggal dari yang lain-lain itu yang kami harapkan”tutur nya.
Dusun ini telah memiliki fasilitas berupa saran pendidikan SDN Kembang Umur, SMPN Satu Atap, Masjid Taqwa, harapan warga agar pembangunan terutama akses jalan yang perlu pengerasan ada 2 jalan alternatif jalan ke Lais Utara dan Jalan ke Teladan.
Penulis ini adalah pemuda kelahiran Kembang Umur, sakalian secara live di Facebook Deka Candra dan YouTube nya.
Joni Karbot, S.Th.I
(Kaperwil Sumatera Selatan)