Home / Legislator / Politic / Rilis

Sabtu, 2 Maret 2024 - 05:13 WIB

Terima Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Ketua MPR RI Bamsoet Tegaskan Pemilu Telah Selesai dan Dorong Singapura Investasi di IKN

KM - Penulis

JAKARTA – Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi perhatian Duta Besar Singapura untuk Indonesia H.E. Mr. Kwok Fook Seng atas lancarnya penyelenggaraan Pemilu 2024 di Indonesia. Bamsoet juga memastikan kondusifitas bangsa pasca Pemilu tetap aman dan damai, sehingga Singapura maupun negara lainnya tidak perlu khawatir menanamkan investasinya di Indonesia.

Selama ini, hubungan bilateral kedua negara telah berkembang secara baik, positif, dan konstruktif. Di sektor ekonomi, misalnya, Singapura merupakan negara mitra dagang Indonesia yang paling strategis dan terbesar di kawasan ASEAN.

“Pada pertemuan bilateral antara Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong Maret 2023 di Istana Kepresidenan Singapura, disepakati sejumlah kerja sama di berbagai bidang, meliputi 20 letter of intent milik swasta Singapura untuk investasi di IKN Nusantara, 9 MoU business to business di bidang healthcare dan digital dan 7 MoU government to government antara lain di bidang energi, kesehatan, dan digital,” ujar Bamsoet usai menerima Duta Besar Singapura untuk Indonesia H.E. Mr. Kwok Fook Seng, di Jakarta, Jumat (1/3/24).

Baca Juga :  Sumbar Raih Penghargaan pada Anugerah Permasaran Pariwisata Indonesia 2023

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, sejak tahun 2010 hingga tahun 2023, Singapura merupakan investor terbesar bagi Indonesia, kecuali pada tahun 2013 menduduki peringkat 2. Menurut data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), pada 2023 nilai investasi Singapura mencpai 15,4 miliar USD. Angka ini jauh lebih tinggi dari Tiongkok yang ‘hanya’ mencapai 7,4 miliar USD.

“Investasi Singapura pada umumnya bergerak di sektor transportasi, pergudangan dan telekomunikasi, tanaman pangan dan perkebunan, industri makanan, pertambangan, industri mineral non-logam. Fokus investasi di wilayah Kepulauan Riau, DKI Jakarta, Banten, Jawa Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Tengah,” jelas Bamsoet.

Baca Juga :  Rakercabsus PDI Perjuangan Tebing Tinggi Hasan Basri Sagala menyampaikan Akan Melanjutkan Yang Belum Ditunaikan

Kepala Badan Polhukam KADIN Indonesia ini menerangkan, peluang investasi di Indonesia bagi Singapura masih terbuka lebar. Salah satunya di proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Sehingga selain memindahkan kantor kedutaannya dari Jakarta ke IKN Nusantara, Singapura juga bisa berinvestasi di berbagai program pembangunan IKN Nusantara.

“Pembiayaan pembangunan IKN Nusantara bersumber dari APBN, Perjanjian Kerja Badan Usaha (KPBU), dan investasi swasta. Hingga tahun 2024 nanti, penggunaan APBN untuk pembangunan IKN direncanakan menembus Rp 75,4 triliun atau 16,1 persen dari total anggaran. Hingga saat ini, total investor pelopor yang masuk ke IKN dan melakukan ground breaking sudah mencapai 23 instansi, dengan nilai investasi sebesar Rp 41 triliun. Masih sangat terbuka bagi investor lain dari dalam maupun luar negeri,” pungkas Bamsoet. (*)

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 27 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Eksekutif

Gubernur Sumbar Promosikan Potensi Madu Galo-Galo Kepada Peserta Konferensi Internasional ICCESI 2023

Rilis

Senam Pagi Dan Kebersamaan Kabinet Merah Putih Di Akademi Militer Magelang

Rilis

Porwil Sumatera XI, Sumbar Pulang dengan Kepala Tegak

Rilis

Gibran Hadir di Haul Habib Solo, Jemaah Antusias Menyapa sambil Berfoto

Rilis

Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Tingkatkan Nasionalisme di Lingkungan Gereja

Rilis

Rakyat Muba Pasti Sejahtera Dengan Tata Kelola Keuangan Dan Pemerintahan Yang Baik dan Bijaksana Dengan Ketentuan Peraturan Perundang Undangan

Legislator

Madan Yahya Siap Dulang Suara PKB di Dapil 1 Lumajang dari Kaum Muda

Eksekutif

Buka Seminar Perhorti, Gubernur Mahyeldi Pastikan Riset dan Inovasi Hortikultura Penting demi Kesejahteraan Petani Sumbar