PADANG, – Calon Wakil Wali Kota Padang Amasrul ikut panen bersama petani di Sapek Sungai Latuang, Selasa (29/10/2024). Amasrul langsung malambuik padi (memukul padi ke tong) bersama petani.
“Hasil pertanian di Kota Padang harus kita tingkatkan, kita temui saat ini petani sedang susah,” ujar Amasrul saat melambuik padi.
Dikatakannya, sektor pertanian salah satu penyangga perekonomian di Kota Padang. Namun, pendapatan petani belum sebanding dengan pekerjaan yang dilakukannya.
“Kita punya program untuk membantu petani di Kota Padang, sehingga dapat meningkatkan hasil pertanian,” ujarnya.
Ditambahkannya, untuk mengetahui persoalan petani, maka diperlukan untuk langsung terjun melihat persoalan – persoalan petani hari ini. Pasalnya, dengan langsung terjun ke petani, maka petani dapat menyampaikan keluh kesahnya.
“Kalau kita ingin mengetahui permasalahan petani, maka kita harus langsung terjun. Kita temukan petani saat ini memang sedang susah, apalagi persoalan pupuk,” ujarnya.
Dituturkannya, hasil pertanian di Kota Padang perlu ditingkatkan, salah satunya membuat program untuk membantu petani, saat ini hasil pertanian di Sapek Sungai Latuang sebanyak 6 ton saat panen, dengan program membantu petani ke depan, pasangan Iqbal dan Amasrul ingin menaikkan hasil pertanian hingga 8 ton.
“Dengan naiknya hasil pertanian, maka dapat membantu meningkatkan perekonomian petani,” ujarnya.
Diceritakan Mantan Camat Koto Tangah dan Sekda Kota Padang ini, saat kecil, salah satu kegiatannya sehari – hari yakni ke sawah ikut panen padi dan malambuik padi. Setelah pekerjaan malambuik padi selesai, dia langsung berangkat ke sekolah.
“Ambo waktu ketek Acok ke sawah, salah satunyo untuk membantu memanen dan malambuik padi,” ujarnya.