SURAKARTA – Politicnews.id : Royal Pringsewu Surakarta menggelar pameran Senirupa kolaborasi Kelompok 5 Rupa Feat Djoko Susilo (Semarang) dan Komunitas Bunga Rumput (Solo). Pameran bareng yang menaja tajuk “Sinergi” ini digelar di Royal Pringsewu Resto, Colomadu, Surakarta, Sabtu, Sabtu (10/08/2024).
Pameran yang akan dihelat selama sebulan penuh hingga 10 September 2024 ini dibuka Manajer Operaional Royal Pringsewu Surakarta, Etika Puri Arfianto berlangsung meriah.
Ketua Kelompok 5 Rupa Goenarso menỷerahkan salah satu karya lukisan untuk dipajang penanda digelarnya pameran lukisan “Sinergi” di Royal Príngewu Resto, Colomadu, Surakarta, Sabtu (10/08/24). Foto :Christian Saputro
Pembukaan ditandai dengan penyerahan salah satu karya lukisan dari Ketua Kelompok 5 Rupa Goenarso kepada Manager Manajer Operasional Royal Pringsewu Surakarta, Etika Puri Arfianto untuk ditaja dalam pameran “Sinergi” ini.
Puri dalam sambutannya mengatakan, pameran ini merupakan kerja bareng simbiose mutualisme yang diharapkan bisa saling mendukung. Harapannya masyarakat bisa melihat karya lukisan juga bisa menikmati sajian kuliner dari Royal Pringsewu.
“Untuk itu kami berharap masyarakat Solo dan sekitarnya khususya bisa beramai-ramai menyaksikan pameran yang menyajikan karya lukisan dari para pelukis-pelukis ternama dari Kota Semarang dan Solo.Ini merupakan sebuah perayaan kreativitas, kolaborasi seni dan juga wisata kuliner, ” beber Puri.
Direktur Marketing Pringsewu Group, Rosyad, yang mengawali acara dalam sambutannya sangat mengapresiasi Kelompok 5 Rupa dan Komunitas Bunga Rumput atas kesediannya menjalin kerjasama sehingga gelaran pameran ini berlangsung.
“Pringsewu Group memberikan ruang kepada para seniman untuk berpameran atau mementaskan hasil karya kreativitasnya disegenap jaringannya. Ini merupakan bentuk kepedulian kami untuk bersama-sama menumbuhkembangkan dunia seni di Indonesia. Bersamaan dengan pameran “Sinergi” ini juga ada pameran keris Mataraman kerja bareng dengan Museum Keris Nusantara dalam rangka hari jadinya,” terang Rosyad.
Djoko Susilo mewakli pelukis peserta pameran dari Semarang mengatakan, mengapresiasi pameran bersama ini yang digelar di gedung bersejarah. “Kegiatan ini selain menjalin silaturahmi juga menjadi ajang yang positif bagi seniman untuk saling mendukung dan juga iklim kesenian,” ujar Djoko yang juga dikenal sebagai kartunis.
Sementara itu Ketua Kelompok 5 Rupa Goenarso dikonfirmasi di Semarang, Rabu (07/08/24) mengatakan, gelaran taja karya ini merupakan program pameran keliling Kelompok 5 Rupa bersama komunitas lain yang bertujuan membangun silaturahmi dan jejaring. ‘Gelaran ini merupakan upaya membangun medan sosial seni rupa yang lebih baik. Kami menggandeng komunitas yang punya visi sama memajukan dunia seni rupa dan juga kebersamaan di mana pun, ” terang Goenarso.
“Dalam pameran “Sinergi’ ini kami dari Kelompok 5 Rupa Feat Djoko Susilo menaja 25 karya lukisan karya Goenarso, Harry Laksono Harry Titut, Hendriyanto, feat Djoko Susilo, masing-masing memajang 5 karya lukisan,” imbuh Goenarso.
“Kami senang bisa bersinergi, berdialog dan berbagi pengalaman melalui karya. Intinya ada niatan saling mendukung dan belajar. Kami punya niat sama untuk memakmurkan dunia seni rupa Indonesia,” tandas Goenarso.
Ketua Komunitas Bunga Rumput Sabardi mengatakan, sangat senang bisa berkolaborasi Kelompok 5 Rupa (Semarang). Menurut Sabradi hal ini juga merupakan visi dari Bunga Rumput untuk membangun silaturahmi dan jaringan antar pelukis.
“Dalam helat pameran ini Bunga Rumput hadir dengan 20 pelukis yaitu; Sabardi, Toni Purnomo, Lucio,Agung Tatto, Frederick, Luluk, Irwan Mletho, Rinto, Suparjo, Arga, Wulan Sulis, Emut Prastiwi, Bayu, Tri Wahyono, Dalyono, Samanta, Satrio dan Kustiono Black.
“Pameran kolaborasi semacam ini sangat bagus untuk meningkatkan apresiasi juga untuk saling belajat , saling memberi dukungan dan jejaring.
Foto bareng usai acara pembukaan pameran “Sinergi” di Royal Príngewu, Surakarta, Sabtu (10/08/2024)
“Besar harapan ke depan bisa lebih baik, kuantitas yang ikut lebih banyak dan kualitas karya semakin baik,” tandas Sabardi.
Christian Saputro
Every second is change,
Every second is chance.
Do your sevice with integrity,
full heart and full capacity.
