Home / Rilis

Jumat, 29 Oktober 2021 - 09:32 WIB

Presiden Jokowi Dorong ASEAN-Australia Bangun Kepercayaan Jaga Stabilitas Kawasan

Ollie Wijaya - Penulis

BOGOR : Presiden Joko Widodo mendorong ASEAN dan Australia untuk terus membangun kepercayaan agar dapat bersama-sama berkontribusi menjaga stabilitas dan perdamaian kawasan.

Menurut Presiden Jokowi, ASEAN memiliki kepercayaan terhadap kekuatan kerja sama dan kekuatan dialog dalam mengatasi perbedaan. Hal tersebut membuat ASEAN dapat bertahan selama lebih dari 50 tahun dan dapat berkontribusi pada stabilitas, perdamaian, serta kesejahteraan di kawasan.

“Dengan kekuatan ini, saya yakin tidak akan ada perdamaian dan stabilitas kawasan tanpa ASEAN,” ujar Presiden Jokowi saat berpidato pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-1 ASEAN-Australia secara virtual di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu, 27 Oktober 2021.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Dorong Peningkatan Nilai Tambah Industri di Tanah Air

Presiden menyadari adanya dinamika yang sangat tinggi yang dapat mengancam stabilitas kawasan. Namun, Indonesia tidak ingin kawasan ini menjadi ajang perlombaan senjata dan menjadi power projection yang dapat mengancam stabilitas. Indonesia ingin semua pihak terus menghormati Treaty of Amity and Cooperation, hukum internasional, serta norma dan nilai-nilai kawasan.

“Kita harus mampu membangun culture of conflict menjadi culture of peace, trust deficit menjadi strategic trust,” ungkap Presiden.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa Indonesia mengkhawatirkan AUKUS dan pengembangan kapal selam nuklir Australia yang dinilai dapat memantik makin tingginya rivalitas di kawasan.

Baca Juga :  Presiden Joko Widodo Tiba di Glasgow untuk Ikuti KTT COP26

Oleh karena itu, Indonesia berharap agar Australia dapat melanjutkan keterbukaannya terhadap ASEAN dan menjadi salah satu mitra ASEAN dalam menciptakan stabilitas, perdamaian, dan kesejahteraan di kawasan Indo-Pasifik.

“Sebagai penutup, Indonesia memberikan dukungan penuh terhadap status hubungan ASEAN-Australia menjadi comprehensive strategic partnership,” ucap Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam KTT tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 14 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Rilis

Temui Menteri PU, Gubernur Mahyeldi Usulkan Kelanjutan Pembangunan Infrastruktur Strategis

Rilis

Anggota DPRD Sumbar Muzli M Nur Perjuangkan Jalan Tapus – Muaro Sungai Lolo Masuk Ranperda RTRW

Rilis

Perupa Lampung Guyup Rayakan Bulan Menggambar Nasional

Rilis

Golkar Dipastikan Kembali Jadi Pemenang Pemilu 2024 Dikota Lubuklinggau

Rilis

Delapan Pejabat Eselon III Kabupaten PALI Dilantik Akhir Tahun 2021

Legislator

Peluncuran Buku dan HUT ke-4 Kelompencapir, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Keuangan Syariah

Eksekutif

Pimpin Apel Hari Santri, Gubernur Mahyeldi Ingin Santri Turut Berperan Wujudkan Indonesia Emas

Eksekutif

Wagub Sumbar Ingatkan Pentingnya Kebersihan Lingkungan Bagi Daerah Tujuan Wisata