Home / Eksekutif

Senin, 4 Maret 2024 - 20:02 WIB

Pemprov Sumbar Siapkan Kebijakan Strategis untuk Tekan Inflasi dan Kendalikan Harga Pangan Saat Ramadan

Wawan - Penulis

JAKARTA – Dalam rangka menekan laju inflasi dan lonjakan harga bahan pangan menjelang masuknya bulan suci Ramadhan, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah menyatakan telah menyiapkan sejumlah kebijakan strategis bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Sumbar.

“Untuk menekan laju inflasi dan lonjakan harga di Sumbar, kita bersama TPID telah menyiapkan sejumlah kebijakan strategis. Direncanakan, dalam waktu dekat beberapa di antaranya akan segera kita eksekusi. Ada yang sifatnya solusi jangka pendek, dan ada yang jangka panjang,” ujar Mahyeldi.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Mahyeldi usai mengikuti rapat koordinasi nasional (rakornas) terkait pengamanan pasokan dan harga pangan menjelang Ramadan dan Idulfitri tajun 2024 yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian di Jakarta, Senin (4/3/2024).

Gubernur mengurai, sejumlah kebijakan yang telah disiapkan tersebut ada yang bersifat jangka pendek dan ada yang untuk jangka panjang. Khusus untuk jangka pendek antara lain, melakukan pemantauan harga dan stok bahan pokok yang tersedia di pasaran, melaksanakan operasi pasar, dan melaksanakan sidak pasar agar tidak ada distributor yang melakukan penimbunan barang.

Baca Juga :  Gubernur Mahyeldi Tinjau Kesiapan Peresmian Nama Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi Sumatera Barat

Sementara untuk kebijakan jangka panjang antara lain, melakukan pencanangan gerakan menanam, memanfaatkan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk mengendalikan dampak inflasi, serta memastikan kelayakan infrastruktur jalan di Sumbar untuk kelancaran arus barang.

“Kebijakan-kebijakan ini bertujuan untuk menjaga keterjangkauan harga, daya beli masyarakat, kelancaran distribusi dan transportasi, serta kestabilan harga pangan. Terutama menjelang, di saat, dan setelah masuknya bulan suci Ramadan,” tegas Mahyeldi.

Senada dengan Gubernur, Kepala Dinas Pangan Sumbar, Syaiful Bahri mengatakan, berdasarkan Panel Harga Badan Pangan Nasional, saat ini ada dua komoditas yakni beras dan cabe, yang mengalami lonjakan harga di Sumbar.

Menurutnya, kenaikan harga terjadi akibat naiknya permintaan dari pedagang. Sebab, sentra hortikultura di kabupaten/kota di Sumbar terimbas oleh erupsi Gunung Marapi. Di antaranya Kota Padang Panjang dan Kabupaten Tanah Datar.

Baca Juga :  Gubernur Mahyeldi Perintahkan Dinkes Sumbar Bentuk Tim Penguatan Layanan Kesehatan Pemilu 2024

“Wilayah pertanian di sekitar Gunung Marapi terimbas, sehingga menyebabkan tingkat produksi pangan Sumbar menjadi turun, karena ada beberapa daerah yang gagal panen. Pasokan dari Kabupaten Solok juga terbatas karena musim hujan dalam beberapa waktu terakhir, sementara permintaan tetap tinggi terlebih menjelang Ramadhan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Deputi Kepala Kantor Perwakilan Provinsi Sumbar, Irfan Sukarna mengatakan saat ini inflasi Sumbar berada di sekitar batas atas target inflasi nasional 2,5 +- 1 persen yoy. Menurutnya, angka tersebut masih berada dalam batas aman atau terkendali.

“TPID Provinsi dan kabupaten/kota di Sumbar sama-sama memiliki komitmen untuk memperkuat sinergi agar indeks harga konsumen bisa terus terkendali. Itu menurut kami merupakan sebuah langkah positif dalam pengendalian inflasi,” pungkasnya. (adpsb/h)

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 14 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Eksekutif

Gubernur Mahyeldi Nyatakan Kebanggaan terhadap Inovasi Masuk Surga BKIM Sumbar yang Masuk Jajaran 10 Besar IGA 2023

Eksekutif

Dr Drs Bahtiar MS : Pemilu adalah Bagian dari Pembangunan Negara

Eksekutif

Gubernur Mahyeldi Lantik 18 Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkup Pemprov Sumbar

Eksekutif

Sambut Komisi X DPR RI, Gubernur Mahyeldi Sebut Pariwisata Sumbar Berharap Dapat Banyak Masukan

Eksekutif

Tarif Retribusi Sampah di Tagihan, Ini Penjelasan Perumda Air Minum Kota Padang

Eksekutif

Sumbar Helat Rakor Geopark Nasional, Gubernur Mahyeldi Berkomitmen Mewujudkan Geopark Silokek yang Mendunia

Eksekutif

Harneli Mahyeldi , Minangkabau Heritage Sebagai Ajang Promosi Produk Unggulan Sumatra Barat

Eksekutif

Gubernur Mahyeldi Ingatkan Pentingnya Peran Kepala Sekolah Untuk Kemajuan Mutu Pendidikan Agar Tidak Tergilas Zaman