Home / Legislator

Rabu, 29 Desember 2021 - 20:18 WIB

Pemkab Muba dan Komisi II DPRD Provinsi Sumsel Kunjungi Pasar Tradisional Randik

Joni Karbot - Penulis

PoliticNews.ID-Muba: Seperti biasa Natal dan Tahun Baru membuat sejumlah harga komoditi melambung tinggi. Salah satunya harga telur, minyak goreng yang saat ini kian melambung.

Untuk itu, Pemkab Musi Banyuasin melalui Disdagperin Muba bersama Komisi II DPRD Provinsi Sumsel dan Rombongan serta Wakil Ketua I TP PKK Muba yang Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah provinsi Sumsel Susy Imelda Beni Meninjau ketersediaan pasokan dan harga kebutuhan pangan pasca Natal dan menjelang Tahun Baru 2022 di era new normal COVID-19, Rabu (29/12/2021) di Pasar Tradisional Randik.

Kepala Disperindag Muba Azizah SSos MT, menyampaikan kondisi pasar Randik Sekayu dan menjelaskan bahwa stok bahan pokok di seluruh pasar dalam Kab. Muba cukup dan aman.

Namun beberapa harga bahan pokok mengalami kenaikan seperti minyak goreng, telur dan ayam potong. “Kita sudah melakukan pengawasan, baik berkala maupun untuk pengawasan rutin yang Nataru, kita sudah cek harga-harga, sudah dilakukan pemantauan harga harga dan juga sudah dilakukan pengawasan terhadap barang-barang yang terlarang,” tandasnya

Baca Juga :  Ketua MPR RI Bamsoet Raih Penghargaan National Figure Teropong Democracy Award 2023

Menurutnya, kenaikan ini memang sering terjadi pada saat menghadapi hari-hari besar nasional dan keagamaan

” Kenaikan ini juga disebabkan mekanisme pasar, permintaan biasanya meningkat pada masa-masa tersebut”, tambahnya.

Sementara, Wakil ketua Komisi II DPRD Provinsi Sumsel Abusari SH MSi menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Muba dalam menyikapi hal tersebut.

“Pemkab Muba melalui Disdagperin Muba perlu meningkatkan sarana prasarana seperti saluran sanitasi pasar dan kios-kios yang representatif, selain itu diharapkan agar terus dipantau distribusi sembako agar tidak terjadi penimbunan terutama jelang hari-hari besar dan keagamaan,”ungkapnya.

Baca Juga :  Bamsoet Ingatkan Pemerintah Tegas Antisipasi Omicron

Lebih lanjut mantan Ketua DPRD Muba tersebut mengatakan bahwa Komisi II DPRD Provinsi Sumsel ke depan siap mendukung pengembangan pasar Randik menjadi Pasar Kabupaten dan Pasar Induk yang representatif dan modern.

Abusari pun menyarankan agar setiap kecamatan didirikan UPTD. “Apa yang dilakukan Disperindag pada saat ini Kami rasa sudah cukup baik, dan alangkah lebih baiknya kalau di pasar tradisional Randik ini dilakukan juga pengawasan secara online, seperti cctv dan lain sebagainya,”pungkasnya.

Kunker Komisi II DPRD Sumsel, Abusari SH MSi juga didampingi Sekretaris Firdaus, Bendahara Lidia Syaropi dan Anggota Komisi II Susy Imelda Beni, Syarnubi, Hasrudin dan Susi.

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 130 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Legislator

Hadiri Open House Presiden Jokowi di Istana Negara, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Jadikan Momen Idul Fitri Perekat Silaturahmi Kebangsaan

Legislator

Resmikan Posko Bersama Bambang Soesatyo Banjarnegara, Bamsoet Ajak Tinggalkan Kampanye Hitam

Eksekutif

Gubernur Sumatra Barat  Kunjungi Warga Korban Kebakaran Didampingi Pun Ardi Anggota DPRD Kota Padang

Legislator

Lantik Pengurus Pusat FKPPI 2021-2026 Jokowi Sebut FKPPI itu Istimewa

Legislator

Pemuda Katolik Komisariat Cabang TTS Sulit Mendapatkan Pupuk Bersubsidi

Legislator

Dubes Fadjroel Mendorong Diplomasi Rumi di Tajikistan
Luluk Nur Hamidah Fasilitasi UMKM Karanganyar Untuk Naik Kelas

Legislator

Luluk Ajak UMKM Karanganyar Go Ekspor

Legislator

Uji Sidang Terbuka Promosi Doktor Ketua MKDKI, Ketua MPR RI Bamsoet Dokter Tegaskan Dokter Harus Mampu Mempertanggungjawabkan Setiap Tindakan Kedokteran