Home / Legislator

Kamis, 1 September 2022 - 15:03 WIB

Kecelakaan Truk Bekasi Dampak Negatif Operasional di Jalan Arteri

Julius Permana - Penulis

POLITICNEWS.ID, Jakarta: Anggota Komisi V DPR RI, Suryadi Jaya Purnama menyampaikan duka cita mendalam atas kecelakaan truk pengangkut barang yang yang terjadi di Jalan Sultan Agung, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat pada Rabu 31 Agustus 2022.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan 30 orang luka-luka, 10 diantaranya meninggal dunia. Korban terbanyak berstatus pelajar sekolah dasar (SD), karena pada saat itu sedang jam istirahat dan pulang sekolah.

“Fraksi PKS turut berduka dan prihatin atas kejadian ini, sebab sudah terlalu banyak kecelakaan yang diakibatkan oleh truk angkutan barang. Hal Ini adalah salah satu dampak negatif operasional truk di jalan-jalan arteri,” terang dia dalam keterangan resminya, Kamis, 1 September 2022.

Legislator Dapil Nusa Tenggara Barat II ini menyebutkan, berdasarkan data dari Korlantas Polri yang dipublikasikan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia mencapai 103.645 Kasus pada tahun 2021, jumlah ini meningkat dari tahun 2020 yaitu sebanyak 100.028 kasus.

“Di mana kecelakaan yang diakibatkan oleh truk angkutan barang menempati urutan kedua dengan prosentase sebesar 12 persen, sedangkan urutan pertama didominasi oleh kecelakaan sepeda motor dengan prosentase sebesar 73 persen,” terangnya.

Baca Juga :  Ketua MPR RI Bamsoet Apresiasi Kepemimpinan Ketua DPR RI Puan Maharani sebagai Presiden ASEAN Interparliamentary Assembly 2023

Fraksi PKS, lanjut dia, berharap pemerintah memberi perhatian khusus pada keselamatan lalu lintas. Terlebih, secara umum kecelakaan lalu lintas pada tahun 2021 telah menewaskan 25.266 korban jiwa dengan jumlah korban luka berat sebanyak 10.553 orang dan korban luka ringan 117.913 orang.

“Fraksi PKS juga meminta pihak berwenang untuk mengusut tuntas terjadinya kecelakaan ini, dan meminta agar Pemerintah cepat memberikan solusi terhadap masalah ini agar tidak terulang kembali di masa yang akan datang,” terang Suryadi Jaya Purnama.

Dia lalu membeberkan, beberapa solusi yang bisa diterapkan adalah adanya pembatasan waktu operasional, khususnya untuk truk berdimensi besar seperti truk tronton. Di mana pada jam-jam tertentu saat terjadi keramaian anak sekolah, kantor dan pasar, truk-truk besar tersebut diatur waktu perjalanannya dan menggunakannya sebagai waktu istirahat.

Baca Juga :  Ketua MPR RI Bamsoet Tegaskan, Tidak Semua Turis Rusia di Bali 'Brengsek' dan Tidak Patuhi Peraturan di Indonesia

“Namun apabila ingin melanjutkan perjalanan maka supir dapat melanjutkan perjalanan menggunakan jalan tol. Waktu istirahat pada jam keramaian tersebut akan membantu kondisi supir bisa lebih maksimal pada saat berkendara kembali,” urai Politikus PKS ini.

Suryadi menambahkan, dengan tidak beroperasinya truk pada jam keramaian tersebut, tentunya dapat berdampak pada kelancaran lalu lintas.

Tak hanya itu, Fraksi PKS juga berpandangan Pemerintah perlu membuat peraturan yang mewajibkan perusahaan agar selalu mengedukasi supir-supir armadanya dan juga merawat armadanya dengan baik sesuai dengan standard yang berlaku.

Kemudian, lanjut Suryadi Jaya Purnama, Pemerintah juga perlu memberikan sanksi yang tegas kepada perusahaan yang lalai dalam menjalankan kewajibannya tersebut. Lalu dalam rangka menegakkan aturan-aturan tersebut perlu adanya inspeksi kendaraan secara rutin di setiap wilayah.

“Fraksi PKS nanti akan coba usulkan ini dalam pembahasan Revisi UU LLAJ, sebagai bahan masukan agar kecelakaan serupa tidak terulang,” tandasnya.

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 23 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Legislator

Lantik Pengurus Pusat FKPPI 2021-2026 Jokowi Sebut FKPPI itu Istimewa

Legislator

Uji Sidang Terbuka Promosi Doktor Universitas Borobudur, Bamsoet Dukung penerapan Prinsip Ultimum Remedium dalam Pemberantasan Korupsi

Eksekutif

Perkuat Ekosistem, Pemprov Sumbar Rencanakan Pembangunan Kawasan Industri Halal

Legislator

Dukung AHY, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Pemerintah Berantas Mafia Tanah

Legislator

Pimpinan MPR Dorong Mantan Presiden Soeharto dan Gus Dur Diberikan Gelar Pahlawan Nasional

Eksekutif

Bupati dan Ketua DPRD Hadiri Musrenbang Tingkat Kecamatan Tahun 2022

Legislator

PKB Desak Dana Desa Tahun Depan Meningkat Jadi Rp80 Triliun
Gubernur Sumbar lantik pejabat pimpinan tinggi pratama, penjabat administrator dan pejabat pengawas

Eksekutif

Pejabat Pemprov Sumbar Dilantik, Kepala BKIM Digeser ke Bapelkes