Home / Eksekutif / Opini / Rilis

Jumat, 22 September 2023 - 09:25 WIB

Gubernur Sumbar Serahkan Kayu Tak Bertuan Temuan Dishut untuk Pembangunan Masjid di Pesisir Selatan

Wawan - Penulis

Psisir Selatan – Gubernur Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah menyerahkan kayu tak bertuan temuan Dinas Kehutanan Sumbar, untuk pembangunan dua masjid di Kabupaten Pesisir Selatan, Jumat (22/9/2023). Kayu yang dijadikan bantuan sosial tersebut, sebelumnya telah melalui penetapan dari Pengadilan Negeri Painan.

“Kayu hasil temuan ini bisa kita hibahkan. Semoga kayu ini dapat dimanfaatkan untuk pembangunan masjid. Ini halal. Karena sudah melewati proses peradilan” sebut Gubernur Mahyeldi usai penyerahan kayu hasil temuan di Masjid Nurul Ihsan, Bungo Pasang, Salido, Pesisir Selatan.

Diketahui, status kayu tersebut ditetapkan berdasar Keputusan Pengadilan Negeri Painan, nomor I/Pen.Pid-Peruntukan/2023/PN Pnn. Tanggal 30 Agustus 2023. Ada sebanyak 14,9 kubik yang ditemukan di wilayah kerja UPTD KPHP Pesisir Selatan Dinas Kehutanan Sumbar.

Penyerahan dilakukan untuk dua masjid, pertama untuk Masjid Nurul Ihsan, Kabun Bungo Pasang, Salido sebanyak 7,9500 m3. Kemudian di Masjid Baitul Nur sebanyak 7 m3.

Baca Juga :  Gubernur Mahyeldi Tegaskan Pentingnya Keselamatan bagi Para Pekerja dan Terus Memantau Perusahaan yang Pekerjakan Anak

Untuk mencegah terjadinya hal serupa, Gubernur Mahyeldi berharap masyarakat ikut mengawasi upaya penebangan kayu secara ilegal di daerahnya masing-masing. Tujuannya agar kelestarian hutan di Sumbar terjaga, sehingga bisa diwariskan bagi anak cucu ke kelak.

“Mari masyarakat ikut menjaga pembalakan hutan. Kalau ada kayu ilegal laporkan pada petugas. Nanti kita proses, kayu temuan tersebut bisa dimanfaatkan untuk bantuan sosial,” ajak Mahyeldi.

Dikatakannya, jika tidak bisa langsung pada Dinas Kehutanan, masyarakat bisa melaporkan pada perangkat pemerintahan. Mulai dari Wali Nagari, Kepolisian, Lurah atau Camat terdekat.

Kayu bantuan sosial yang diserahkan tersebut, rencananya akan dimanfaatkan untuk memperbaiki kubah masjid Nurul Ihsan yang sudah lapuk. Sementara di Majid Baitul Nur juga akan dimanfaatkan untuk pembangunan beberapa rangka kayu di masjid tersebut.

Kepala Dinas Kehutanan Sumbar Yozarwardi menyebutkan, kayu yang dijadikan bantuan sosial tersebut adalah hasil termuan petugas Dinas Kehutanan Sumbar. Hasil patroli petugas selama Januari hingga Agustus 2023 lalu.

Baca Juga :  Direktur Air Minum Kementerian PUPR Tinjau Instalasi Pengolahan Air Minum Gunung Pangilun

Ketika didapatkan, kayu tersebut tidak ada tersangkanya. Setelah diumumkan, tidak ada yang mengaku. Dinas Kehutanan memohonkan status kayu itu, menjadi kayu temuan kepada PN Painan.

“Alhamdulillah atas dukungan PN Painan, kayu tersebut ditetapkan menjadi kayu temuan,”katanya.

Kemudian, karena ada dua masjid yang mengajukan permohonan untuk dijadikan bantuan sosial. Yakni Masjid Nurul Ikhsan dan Baitul Nur. Maka, Dinas Kehutanan Sumbar kembali mengajukan permohonan ke PN Painan agar kayu dijadikan bantuan sosial.

“Hasilnya, setelah diputuskan oleh PN, sesuai UU No 18/2013, maka kayu ini diserahkan pada dua masjid pemohon tadi, yang hari ini diserahkan secara simbolis oleh pak gubernur,” katanya.

Dari total 14,9 m3 kayu yang menjadi bantuan sosial tersebut sebagian besar adalah kayu berkualitas tinggi, yakni kayu Resak. “Ini jenis kayu kuat, cocok untuk masjid. Karena bisa tahan lama,”pungkasnya. (adpsb / H )

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 65 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Eksekutif

Gubernur Mahyeldi Tegaskan Komitmennya untuk Mendukung Sektor Pendidikan dan Peningkatan Prestasi Pelajar di Sumbar

Rilis

Presiden Jokowi Kunjungi Paviliun INDONESIA – PEA Di Dubai Expo

Legislator

Terima Pemuda Pancasila Purbalingga, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Kawal Pemilu Jurdil

Legislator

Ansy Lema Bacakan Pendapat Fraksi PDI Perjuangan tentang RUU KSDAHE dalam Rapat Paripurna

Rilis

Usai Dikunjungi Gubernur Mahyeldi, Seluruh Ruas Jalan Nasional yang Terban di Pesisir Selatan Sudah Bisa Dilalui Kembali

Rilis

KSAD Disetujui Jadi Panglima TNI, KSAL Tetap Semangat

Eksekutif

Terima Laporan Reses DPRD Sumbar Masa Sidang Pertama 2023/2024, Gubernur Mahyeldi Berharap Koordinasi Pemda-DPRD Terus Ditingkatkan

Eksekutif

2 Kelurahan Kolaborasi Bersihkan Tumpukan Sampah di Jembatan Pulau Aia Nan XX Padang