Pringsewu – Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) sebagai organisasi berhimpunnya alumni HMI menggelar Musyawarah Daerah ke II di Hotel Urban Style Pringsewu, Sabtu (28/5).
Salah satu urgensi yang dilaksanakan KAHMI adalah membentuk serta memperkokoh kepengurusan melalui Musda II dengan Tema “Revitalisasi KAHMI dalam perjuangan umat dan bangsa di Bumi Jejama Secancanan”.
Menurut Wiwid Ferdiawan, S.Pd selaku Koordinator Steering Committe Musda II MD KAHMI Pringsewu, jajaran Steering Committe melakukan kajian-kajian yang relevan sesuai dengan kebutuhan dasar Majelis Daerah KAHMI Kabupaten Pringsewu. Revitalisasi berarti Menghidupkan atau Menggiatkan kembali.
“Semoga dengan tema tersebut mampu membangkitkan Ghirah para alumni dalam upaya membumikan KAHMI Pringsewu” ungkap wiwid yang juga mahasiswa pascasarjana fkip unila.
Senada dengan hal yang sama Dr. Efa Rodiah, MH dalam sambutannya selaku Koordinator Presidium Forhati PMW Provinsi Lampung yang juga merupakan Dekan Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung mengatakan melihat dari tema yang diusung tentunya ada makna yang ingin disampaikan didalamnya.
Revitalisasi artinya menghidupkan suatu program atau kegiatan. Dengan revitalisasi kualitas suatu program dapat ditingkatkan dan dimanfaatkan dengan lebih baik, apalagi dalam perjuangan Keumatan dan Kebangsaan di Kabupaten Pringsewu. Organisasi KAHMI dan Forhati dengan jejaringnya harus mampu mengambil peran-peran strategis di segala sektor lini di Kabupaten Pringsewu.
M. Reza Berawi Berawi, S.H.,MH selaku Ketua Umum PMD KAHMI Pringsewu dalam sambutannya menjelaskan “Perjalanan panjang KAHMI Pringsewu terbentuk. Berawal dari agenda berkumpul silaturahmi bersama Hermansyah (sekarang Komisioner Bawaslu Prov Lampung), Henderi Muzanni (sekarang Kepala KUA, Bang Joni Sopuan (sekarang Anggota DPRD Kab. Pringsewu) dan lain-lain terbentuklah KAHMI Pringsewu.
Ia merasa bersyukur saat ini KAHMI Pringsewu mampu tumbuh besar seiiring bertambahnya jumlah Alumni HMI dan terdaftar di Data Base KAHMI Pringsewu dalam upaya semangat membangun kaderisasasi di HMI. Ia juga menjelaskan Insyallah di Tahun ini HMI Pringsewu akan menjadi status Cabang Penuh.
Abi Hasan Muan, SH.,MH selaku Koordinator Presidium PMW KAHMI Provinsi Lampung sekaligus juga membuka acara Musda II MD KAHMI Pringsewu mengatakan kehadiran KAHMI harus juga diiringi semangat membangun pengkaderan HMI, karena pengkaderan di HMI merupakan mata air dalam membentuk karakter kepemimpinan. KAHMI dan HMI merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan, tegasnya.
Gelaran Musda II MD KAHMI Pringsewu yang diadakan sukses dilaksanakan. Atribut KAHMI Pringsewu seperti Bendera dan Baliho nampak semarak di jalur protokol ibukota Pringsewu. Ketua Pelaksana Musda II MD Pringsewu Edwin Juantara mengatakan hal ini berkat dukungan dan support dari para Alumni HMI di Kabupaten Pringsewu serta keras seluruh panitia kegiatan.
Dari hasil Musda II MD KAHMI Pringsewu, selain memutuskan Rancangan Program Kerja serta rekomendasi organisasi, juga terpilih 5 Presidium MD KAHMI Pringsewu Masa Bakti 2022-2027 yaitu; Azis Amriwan, M.Si (Akademisi FISIP Unila), Ikromi Fahmi, ST.,MT (Birokrat Pringsewu), Paryono, S.Sos (Birokrat Pringsewu), Jevi H.S, SH (Kepala Pekon), dan Febri Kurniawan, SH (Advokat).
Musda II MD KAHMI Pringsewu juga di meriahkan dengan kehadiran para pejabat dan tokoh dari Alumni HMI seperti; Ahmad Bastian (DPD RI), Juniantama (Komisioner KPU Kab. Pringsewu, M.Ridwan (Koordinator Kotaku Kab. Pringsewu), Joni Sopuan (Anggota DPRD Kab. Pringsewu), Junizar (Tokoh serta pemerhati Pendidikan Kab. Pringsewu), Rimanto (Akademisi Universitas Muhammadiyah Pringsewu) dan lain-lain.
Lampung, Indonesia.