Home / Komunitas / Rilis

Selasa, 10 Mei 2022 - 21:58 WIB

DPD GMNI NTT Desak Kapolda Segera Usut Tuntas Aksi Premanisme di Sumba Timur

KM - Penulis

 

KUPANG– Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mendesak Kepala kepolisian daerah (Kapolda) NTT segera mengusut tuntas aksi premanisme yang meresahkan masyarakat di Kabupaten Sumba Timur.

Sekretaris DPD GMNI NTT, Yakobus Madya Sui menyampaikan, aksi premanisme tidak dapat dibiarkan karena menimbulkan keresahan bagi masyarakat.

“Oleh karena itu polisi harus lebih cepat menangani persoalan yang mengancam keselamatan manusia dan keharmonisan masyarakat”, tegas Yakob pada Selasa (10/05/2022) malam.

Yakob menjelaskan bahwa pada akhir bulan April lalu terjadi peristiwa pemfitnahan, penganiayaan, pengeroyokan, perampasan kemerdekaan terhadap salah satu Wakil ketua DPD GMNI NTT, Erik B. Hawula  di Sumba Timur.

Baca Juga :  Persen DAU Dan DBH Tak Lagi Digunakan Tangani Covid-19

“Adapun kronologinya, tanggal 28 April 2022 diduga sepeda motor salah satu anak kos hilang. Setelah tahu kejadian tersebut, bung Erik (Erik B. Hawula, red) sebagai penjaga kos membantu mencarikan speda motor yang hilang itu”, jelas Yakob.

“Namun, pemilik kendaraan motor yang hilang itu meminta salah satu dukun menerawang, yang menyebabkan tuduhan pencurian dilakukan yang ciri-cirinya seperti Bung Erik (Erik B. Hawula, red)”, lanjut Yakob.

Sehingga pemilik motor atau pelaku mengundang beberapa kawan untuk menahan, mengancam pembunuhan, mengainiaya, menyeroyok hingga korban (Erik B. Hawula) babak belur.

Baca Juga :  Gubernur Mahyeldi Tanda Tangani LoI dengan BRAC, Sumbar Jadi _Pilot Project_ Penanggulangan Kemiskinan Berbasis Graduasi

Hingga saat ini kasus sudah dilaporkan ke Polsek Sumba Timur dan masih dalam pengejaran pelaku. Dan DPD GMNI NTT akan melaporkan lagi kasus ini ke Polda NTT agar segera diusut secara lebih serius oleh pihak kepolisian.

Mahasiswa Hukum ini pun menegaskan agar tidak terjadi pembiaran kepada pelaku.

“Ini menjadi tolak ukur bagi Kepolisian NTT khususnya di Polres Sumba Timur agar menunjukkan kemampuan dan profesioanlitas menangkap pelaku dan menangani persoalan hukum secara adil”, tutup Yakobus.

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 427 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Komunitas

Banner Tantangan dan Panggilan Darurat Bertebaran di Bandar Lampung

Rilis

Polsek Mejobo Polres Kudus Berhasil Mengamankan 120 Botol Miras Berbagai Merk

Legislator

Tinjau Black Stone Otomotif Sirkuit di Sidoarjo, Bamsoet Harap Mampu Fasilitasi Aksi Liar Para Pembalap Jalanan

Komunitas

Hapkido Provinsi Sumbar Ujian Sabuk Hitam, Targetkan Medali Emas saat PON

Rilis

Meski Hari Libur, Relawan Prokes Merauke Tetap Jalankan Aktivitas Distribusikan Masker ke Masyarakat

Rilis

“Spray And Soul: Art And The Mirror Stage”, Refleksi Diri Ade Habibie Lewat Karya Seni

Legislator

Kemah Bakti Nusantara, Recharge Ketangguhan dan Kekuatan Seluruh Anggota PKS Menuju Kemenangan 2024

Eksekutif

Hadiri Dies Natalis ke-69 UNP, Gubernur Mahyeldi Sebut Universitas dan Pemda sebagai Garda Terdepan dalam Melahirkan Inovasi dan Merespons Perkembangan Zaman