Home / Eksekutif

Rabu, 12 Juli 2023 - 22:34 WIB

Cegah Urbanisasi, Mendagri Tegaskan Desa adalah Sentra Baru Ekonomi

Reynald B.K - Penulis

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian

Jakarta, politicnews.id – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan, desa merupakan sentra baru ekonomi di tengah tingginya laju urbanisasi. Dia mengajak masyarakat untuk berpikir bersama bagaimana memperkuat desa agar terjadi percepatan pembangunan dan mencegah terjadinya fenomena urbanisasi.

“Desa harus menjadi sentra ekonomi yang baru, tidak hanya mengandalkan kota. Meskipun saat ini penduduk kota  menurut data Dukcapil lebih kurang 51-52 persen, tapi 48-49 persen ada di desa. Itu kondisi sekarang,” katanya pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kick Off Pelaksanaan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Tahun 2023 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (11/7/2023).

Baca Juga :  Gubernur Mahyeldi Kembali Berikan Insentif Pajak Kendaraan untuk Masyarakat
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kick Off Pelaksanaan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Tahun 2023

Mendagri mengungkapkan, berkaca pada negara Jepang dan Korea Selatan, dua negara ini sebagian besar penduduknya meninggalkan desa dan pergi ke kota. Di Jepang, sebagian besar warganya berbondong-bondong pergi ke Tokyo, Kyoto, dan Osaka; sementara di Korea Selatan terkonsentrasi di Seoul dan Busan. Padahal kota-kota besar tersebut memiliki iklim yang kompetitif.

Dia menceritakan, Pengalamannya mendampingi Wakil Presiden bertemu pejabat di jepang dan Korea, Mereka memiliki masalah minimnya pertumbuhan penduduk , terjadi ketimpangan pembangunan antara kota dan desa dan menyebabkan masalah nasional yaitu kurangnya pertumbuhan penduduk,” ungkapnya.

“Kita bonus demografi, angkatan kerjanya tinggi, tapi kalau seandainya dia tidak sehat karena stunting misalnya, tidak terdidik dan tidak terlatih ini akan menjadi beban, burden. Jadi bukan demografic bonus tapi adalah demografic disaster, bencana demografi,” tutur dia.

Baca Juga :  Wagub Audy Salurkan Bantuan Logistik dari Pemprov Sumbar untuk Lumbung Sosial di Mentawai Senilai Rp386 Juta
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kick Off Pelaksanaan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Tahun 2023

Guna mengatasi hal tersebut, Mendagri menegaskan pemerintah telah menggenjot upaya kemajuan di bidang kesehatan dan pendidikan dalam membentuk generasi unggul. Bersama dengan berbagai stakeholder, program-program pemerintah seperti penurunan stunting dan peningkatan tenaga kerja yang berkualitas menjadi upaya yang terus dijalankan.

“Oleh karena itu desa harus diperkuat, desa melakukan menjadi lapangan kerja yang baru, bahkan ada istilah bekerja di desa tapi rezekinya rezeki kota, banyak yang berpendapat seperti itu,” tandasnya.

Follow WhatsApp Channel politicnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 41 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Eksekutif

Perumda Air Minum Kota Padang Laksanakan Sholat Istisqa (Minta Hujan)

Eksekutif

Danrem 032/Wirabraja Berganti, Gubernur Mahyeldi: Korem 032 Wbr Miliki Peran Sentral bagi Teritorial dan Masyarakat Sumbar
Sidang Paripurna Pengambilan Keputusan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS)

Eksekutif

Hadiri Paripurna KUA-PPAS 2024, Gubernur Mahyeldi Komit Genjot Pendapatan Daerah

Eksekutif

Lima tahun penantian masyarakat Nagari Simalanggang,jembatan permanen penghubung ke kota payakumbuh jadi kenyataan

Eksekutif

Obligor BLBI Mulai Terusik Gara-gara Dipanggil Oleh Menko Polhukam

Eksekutif

Tim Sepakbola Sumbar Melaju ke Final Porwil XI dan Segel Tiket Lolos Otomatis ke PON XXI, Bonus dari Gubernur dan Wagub Langsung Mengalir

Eksekutif

Gubernur Sumbar Ingatkan Pimpinan Stakeholder, Izinkan Pegawainya Menyalurkan Hak Pilih dalam Pilkada Serentak 2024

Eksekutif

Gubernur Mahyeldi Apresiasi Kepedulian PT Charoen Pokphan yang Salurkan 50 Ribu Butir Telur ke Pessel dan Pariaman