TANGERANG– Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan CEO Asia Cargo Airlines Marco Isaak meresmikan beroperasinya Black Stones Airlines yang akan melayani penerbangan kargo dalam dan luar negeri. Saat ini Black Stones Airways memiliki dua unit pesawat Boeing 737-300 Freighter dengan menjadikan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat sebagai ‘home base’.
“Tahap awal kita baru mengoperasikan dua unit pesawat Boeing 737-300 Freighter untuk pengiriman kargo ke sejumlah wilayah di Indonesia dan luar negeri. Dalam tahun ini kita rencanakan jumlah armada yang dimiliki akan terus bertambah hingga menjadi lima pesawat. Sehingga, bisa lebih maksimal dalam melayani penerbangan kargo di Indonesia,” ujar Bamsoet usai meresmikan beroperasinya Black Stones Airlines di Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis malam (31/3/22).
Turut hadir antara lain CEO Asia Cargo Airlines dan Black Stones Airlines Marco Isaak, Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto yang mewakili Menteri Perhubungan RI, Direktur Angkasa Pura II M Awaludin, Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan Maria Endah Kristi, Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan Dadun Kohar serta Direktur Operasi AirNav Indonesia Mokhammad Khatim.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III bidang Hukum, HAM dan Keamanan ini menjelaskan, kedepan Black Stone Airlines juga menyiapkan penerbangan kargo menggunakan angkutan udara drone tanpa pilot eHang 216. Rute awal yang dibuka dari Jakarta menuju BIJB Kertajati untuk kemudian didistribusikan di daerah sekitar Jawa Barat maupun diterbangkan kembali ke berbagai daerah lainnya menggunakan pesawat Black Stone Airlines.
“Tidak hanya melayani penerbangan kargo, Black Stone Airlines juga akan melayani penerbangan komersil untuk ibadah haji dan umrah. Diharapkan mulai tahun depan penerbangan haji dan umrah ini sudah bisa beroperasi dari BIJB Kertajati. Kita akan menyiapkan empat unit pesawat Airbus 330 Neo untuk membawa jamaah haji dan umrah ke tanah suci Mekkah,” kata Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Keamanan dan Pertahanan KADIN Indonesia ini berharap kehadiran Black Stone Airlines menjadi bagian dari pemulihan kebangkitan dan semangat optimisme pasca lesunya industri penerbangan nasional karena terdampak pandemi Covid-19. Semangat kebangkitan ini selaras dengan tema yang disuarakan oleh Presiden Jokowi dalam Presidensi Indonesia pada G20, yaitu recover together, recover stronger.
Jika kita merujuk pada proyeksi INACA (Indonesia National Air Carrier Association), penerbangan domestik diperkirakan akan mulai pulih pada tahun ini, dan akan mencapai titik optimalnya pada tahun 2024. Sedangkan untuk
penerbangan internasional akan kembali pulih pada tahun 2023 dan mencapai titik optimal pada tahun 2026.
“Biro Pusat Statistik mencatat jumlah penumpang penerbangan domestik sepanjang tahun 2021 mencapai 30,1 juta orang. Angka itu lebih rendah 7,18 persen jika dibandingkan dengan periode 2020 sebanyak 32,4 juta orang. Capaian tersebut juga jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan tahun capaian tahun 2019 sebelum masa pandemi, di mana catatan jumlah penumpang mencapai 76,89 juta orang. Karenanya untuk pulih dengan segera dari dampak pandemi Covid-19, yang kita butuhkan adalah kebersamaan, sinergi, dan kolaborasi,” pungkas Bamsoet. (*)
Jurnalis Independent Politic News